Hi, guys! How y’all doin?
Sudah seminggu lebih sejak postingan terakhir gw yang berbau kekecewaan. Kondisi gw sekarang sudah jauh lebih baik.
Mungkin karena gw baru selesai mens, atau karena gw punya kerjaan freelance baru yang lumayan menyenangkan, atau karena… ada HRD yang baru follow up dan bilang bahwa gw lolos tahapan selanjutnya, ada juga HRD dari perusahaan yang benar2 baru (ga pernah gw apply sebelumnya) meng-approach gw untuk nawarin sebuah jabatan lumayan tinggi, daaan… ada HRD perusahaan impian yang bales message gw di LinkedIn dan meminta gw untuk kirim CV untuk di-review!
Hahahaha~
Life is surely odd.
Gw udah sering denger pepatah mati satu tumbuh seribu, tapi baru kali pertama mengalaminya. Walaupun semuanya masih meraba-raba, belum ada yang pasti, but still, it feels good. Setidaknya ada something I look forward to when I wake up in the morning.
Kemarin baru ketemuan sama Putri, yang sekarang statusnya sama persis seperti gw aka jobless af. Bedanya Putri punya banyak proyekan, mulai dari bisnis sampai freelancing. Gw cerita banyak ke Putri, she listened, and vice versa.
Orang bilang ketika lo lagi jatuh, jangan manja, jangan cerita ke orang, hadapi semuanya sendiri dengan berani. I say that’s bullshit. Apalagi zaman sekarang ketika angka depresi meningkat setiap tahunnya. Ketika lo memutuskan untuk ga reach out ke orang saat punya masalah, well.. silahkan expect the worst that could happen, coz that’s really gonna happen.
For me personally, I do feel better ketika gw sudah cerita ke orang lain. Apalagi orang yang senasib sepenanggungan. It feels like having a support group, which is salah satu metode terapi paling efektif untuk orang2 yang punya masalah yang sama, dimana satu sama lain bisa saling belajar coping strategy untuk mengatasi masalah itu.
Alright, itu aja sih yang mau gw share hari ini. Doakan ya, guys. Insya Allah sebentar lagi. :)
No comments:
Post a Comment