Hi, guys! How yall doin?
Kali ini mau ngomongin bisnis dan update soal bisnis gw.
Gw beberapa kali mention di blog ini bahwa gw sedang mengembangkan bisnis aksesoris dengan brand bernama Sley dan produk utama scrunchie.
Ide bisnisnya udah dari zaman pandemi karena terinspirasi dari 2 cewek entrepreneur luar negeri: Mba Tina dari Kanada dan Mba Taylah dari Australia.
Sejak idenya muncul, gw udah bikin brand-nya, bikin akun social medianya, belajar menjahit, beli bahan baku dan peralatan, dan mulai memproduksi barangnya. Semuanya DIY karena niatnya memang small business yang bisa dikembangkan dari rumah.
Rencana awalnya, awal 2024 kickoff mulai jualan both online dan offline. Online meaning di Shopee, TikTok Shop, dan Tokopedia. Offline meaning buka booth di event-event dan jualan dengan konsep yang lebih interaktif dengan customer.
Gw juga membuka peluang pre-order dan bulk-order, meaning gw terima pesanan dalam jumlah besar yang produknya bisa di-custom.
Ke depannya, plan-nya mau nambah satu lini bisnis lagi: subscription, dimana orang bisa langganan bulanan, dan setiap bulannya akan gw kirimin mystery box scrunchie yang beda-beda konsepnya. So they will feel like they have birthday every month.
Fast forward October 2024… rencana-rencana tersebut berjalan dengan terseok-seok. Wkwkwk~
Mostly disebabkan karena ga ada komitmen waktu dari gw-nya sendiri. Ketika weekend yang harusnya diisi dengan menjahit, malah nonton, atau bermalas-malasan, atau main game, atau tidur~
But sometimes I feel very tired too after a long week at work, jadi ga ada motivasi untuk menjahit~
Gw belum mulai jualan di e-commerce karena barang2nya belum pada difotoin. Untuk ini gw butuh bantuan ade gw tapi dianya sibuk. Gw pun masih struggling dengan naming produk-produknya. Apakah harus per ukuran, atau per warna, atau per motif? Masih blur banget ini.
Lalu pertanyaan-pertanyaan sesimpel: mana yang harus di-upload duluan? Gimana plan launching-nya? Apakah langsung semua dirilis atau satu-satu berdasarkan tema? Mana yang harus di-keep dulu? Berapa jeda satu campaign ke campaign lainnya? Kapan harus rilis produk baru? Semua ini gw belum punya jawabannya.
Lalu masalah space di rumah, nggak ada~ Wkwk~ Rumah gw kecil dan ga ada dedicated space buat naro stok. Selama ini stok gw taro di box hadiah yang lumayan besar. Setelah 10 bulan stoknya makin lama makin banyak, boxnya udah nggak muat. Sementara gw harus terus produksi. Selain untuk melatih skill menjahit, juga memperkaya stok dan make sure semua kain yang gw beli segera diolah menjadi scrunchie supaya bisa dijual.
Faktanya adalah gw udah beli lumayan banyak kain (habis 1,5 juta belanja bahan di Cipadu dan Mayestik!) tapi belum semuanya diolah jadi scrunchie. Kenapa beli banyak banget? Karena waktu itu sifatnya masih coba-coba. Gw masih newbie banget dalam menjahit, jadi pengen get familiar with all kinds of fabrics. Sekaligus coba-coba yang mana yang gw paling nyaman ngerjainnya.
Gw juga struggling dengan branding. Gimana brand identity brand gw? Apa yang membedakan scrunchie gw dengan scrunchie yang lain? Apa value proposition-nya? Apa unique selling point-nya? Kenapa orang harus beli scrunchie gw, bukan scrunchie lain yang lebih murah dan lebih bagus di e-commerce? Kenapa/apakah harga yang gw pasang make sense/nggak make sense? Gimana cara brand gw diingat? Apa experience yang gw harapkan dari orang2 yang membeli scrunchie gw?
Semua ini belum bisa gw jawab dan honestly bikin frustasi. Hahaha~
Well, I guess bikin bisnis sendiri memang challenging.
Tapi gw ga mau menyerah sih. Karena banyak hal yang menyenangkan juga dari berbisnis. Gw enjoy bikin scrunchie-nya (walaupun butuh kesabaran ekstra pas bikin baby scrunchie—yang ukuran paling kecil), cari-cari inspirasi konten social medianya, doing copywriting, belanja kainnya, cari ide buat packaging dan next design, dll.
And who says I’m not making any progress?
Gw udah pernah melayani bulk order. Bulan Maret kemarin, Iip order 100 scrunchie buat launching bukunya. Lumayan bikin gw balik modal beli kain.
Hari ini gw jualan offline untuk pertama kalinya, thanks to Grace dan koneksinya, kita dapet lapak di sebuah SD di kawasan Cakung!
Nyiapin lapak jualan itu SERU BANGET! Gimana memanfaatkan space yang sempit untuk maksimalin display produk, supaya semua produknya keliatan. Gimana mengurasi produk supaya terlihat cantik, rapi, dan mengundang orang buat dateng. Gimana desain buat price tag, dimana taro Qris dan price tag. Gimana bikin bundle supaya lebih cuan.
Lapak kita tadi cuma meja ukuran kecil, jadi not much we can do (baru dikasih tau jadi jualannya pun H-3!). Our sales wasn't great, barang2 Grace dan barang2 gw altogether nggak sampe 400k, paling nutup uang sewa lapak aja.
But regardless the result, gw happy sih. It’s an experience sekaligus learning juga. Gw jadi tau gimana jualan di SD, jadi tau behavior customer-nya. Bisa belajar dari sesama tenant juga yang booth-nya lebih rame. Ada yang pake gimmick, ada yang bawa meja extension, dll.
Khusus untuk booth, learning-nya banyak banget sih. Dengan ukuran yang terbatas, kita harus bener2 memanfaatkan space. Ga bisa cuma mengandalkan space meja karena ga banyak yang bisa di-explore juga. Harus tambahin rak yang memanjang ke atas misalnya, supaya eye level sama customernya.
Gw coba menempatkan diri di posisi customer, kalo harus nunduk liat-liat barang, capek juga sih, apalagi kalo tempatnya gelap. Kalo eye level, lebih nyaman untuk mata. Dully noted. Mari kita checkout rak/pegboard di Shopee. Wkwk~
Gw bener2 looking forward to events yang kita bisa dapet booth minimal ukuran 2x2, supaya selain barang yang dijual lebih banyak, aktivitas/gimmick yang bisa dilakukan di booth juga lebih banyak. Misalnya, gw pengen banget yang big spender dikasih freebies atau lucky draw berhadiah freebies, supaya mereka happy belanja di booth gw. Syukur-syukur dikontenin juga sama mereka. Kalo dikontenin, ada reward-nya lagi. I’ll do everything to make the customers happy.
Gw juga seneng dapet kesempatan untuk quality time sama Grace, my bestie for 22 years and counting. Jualan gw sama dia nyambung gitu, sama-sama aksesoris rambut. Punya gw scrunchie, punya dia jepitan rambut. Klop deh.
Jualan tadi totalnya 5 jam, ga kebayang kalo gw jaga lapak sendiri. Apalagi kalo sepi, cuma ditemenin hape. It’s always better to have friends with.
Okay that’s it for now. Doakan gw bisa lebih konsisten dan komitmen waktu untuk menyukseskan bisnis ini. I can feel I’m getting there sih, kayak yang masalah branding tadi sebenernya gw udah menemukan jawabannya. Mudah-mudahan itu jawaban yang tepat. :)
Gw menerima undangan jualan ya, if any of my readers here punya event atau koneksi ke event, hit me up!
Have a nice weekend yall!
No comments:
Post a Comment