Saturday, March 9, 2013

[Seeta’s Comeback] Hello, World!



Hello, beautiful world!

Selamat pagi! :D

Hari yang cerah (mudah-mudahan) untuk sebuah pertunjukan musik besar yang akan berlangsung nanti malam. :)

ih udah lama banget ga ngeblog! Kangennnn!!! X)

Kayaknya terakhir gw ngeblog yang bener itu tanggal 18 Februari, itu pun di blogXXXXX yang ngomongin girlband itu, hahaha~

Ya maklumlah, sehari setelah gw ngeblog itu, gw mendapat telepon mengejutkan yang membuat gw diam seribu bahasa (literally) sampe kemarin. Ada sesuatu, yang ga bisa gw share di blog ini, yang menahan gw untuk menulis for the sake of pencitraan. Hahaha~ Now that ‘sesuatu’ has happened, I think I have my freedom back to blog about everything! :)

First off, i wanna talk about my health report. I’ve been sick these past few days. It started when I got cold last Saturday and then the sore throat followed, and it turned to never ending cough ever since.  To make things worse, I also have my PMS this week so it’s a double combo like GD&TOP said.

Terus karena gw bukan tipe orang yang percaya sama obat, jadi gw ga minum obat. Prinsip gw tentang penyembuhan itu selama masih bisa disembuhkan dengan hal lain yang ga mengandung bahan kimia dan harus ditelan, ya dicoba dulu aja. Tidur cukup, banyak minum air putih, kerokan, olesin balsem, gitu2lah. Unfortunately semuanya udah gw coba dan masih belom sembuh juga~ T.T

Masih tentang sakit, beberapa minggu lalu gw juga sempet sakit mata dan memeriksakan diri ke dokter mata. Kata dokter mata gw kebanyakan kena radiasi komputer dan dia menyarankan gw untuk beli kacamata anti radiasi. Well, it’s done. 

how's my (not-so) new look?


Sebenernya soal perkacamataan ini, jaman kuliah dulu kan gw sempet pake kacamata. Tapi terus kacamatanya ilang di gedung H lantai 5 abis ujian Sistem Komunikasi Indonesia! Bahkan gw inget detilnya~ -__-

Jadi pas ujian itu gw selesainya cepet, tapi liat temen2 belom ada yang balik, gw ga ngumpulin dulu. Instead, gw tidur aja sampe waktunya abis. Eh, yang niatnya cuma tidur2an, malah ketiduran fatal sampe harus dibangunin pengawasnya. Alhasil gw langsung buru2 ngumpulin dan cabut, lupa banget sama kacamata (dan tisu) yang gw taro di bawah bangku. Pas nyadar kacamata ketinggalan, baliklah gw ke kelas. Tapi kacamatanya udah ga ada. Most likely sih diambil OB gedung H. Tapi entah kenapa gw males proses. Kalo asal nuduh bakalan panjang juga urusannya. Yasudahlah, gw relakan.

Sejak saat itu gw males beli kacamata. Simply karena takut ilang lagi. Jadi ya mata gw dibiarkan kacamataless aja. Terusss… seinget gw tuh dulu mata gw minus setengah. Tapi pas kemarin dicek lagi di dokter mata, ternyata minus gw jadi seperempat! Amazing! Jadi saudara2, kalo mau ngurangin minus kacamata, ga usah pake kacamata aja~ Nyehehehe~

Secondly, I wanna talk about a friend of mine. She runs one of the Korean boyband fanbase in Indonesia. It’s so cool, right! Menurut gw para fans pengelola fanbase itu keren banget. I mean, running a fanbase is not an easy job, you know~ it requires high responsibility. Mungkin ga beda sama tanggung jawab karyawan2 di kantoran. Contohnya gini, gw sebagai fans 2NE1 setiap pagi sebelum mulai kerja, pasti ngecek twitter dan web fanbase-nya buat tau kabar2 terbaru mereka. Kalo web mereka belum di-update, gw bakalan kecewa banget. Nah, fanbase itu punya tanggung jawab itu, tanggung jawab untuk ga ngecewain fans.

Contoh lain misalnya gw lagi buka timeline Twitter terus gw liat Seungri ngetwit pake bahasa Korea, kan gw ga ngerti dia ngomong apa. Google translate juga ga bisa bantu. Di situasi kayak gitu gw pasti larinya ke fanbase karena pasti disana ada orang yang ngerti bahasa Korea yang udah translate-in. Lebih cepat dan lebih akurat, bukan?

Sebagai fans, kita kan ga bisa bergantung sama media buat beritain kabar2 terbaru. Situs2 berita ga bakalan bikin berita bermodalkan status Twitter dan sejenisnya.  Allkpop yang mengklaim tau All (about) K-pop aja masih suka telat beritanya~ Yang bisa diandalkan di saat2 seperti itu kan cuma fanbase.

Itu tanggung jawab yang besar lho. Fans itu kan jumlahnya jutaan. Informasi yang fanbase berikan itu akan dicerna oleh jutaan orang. That’s a tough job if you ask me. Hampir sama kayak kalo lo bikin berita soal politik/ekonomi yang menyangkut hajat hidup orang banyak. Bedanya cuma di tipe segmennya aja kok.

Makanya gw mengagumi orang2 dibalik suksesnya fanbase2 besar seperti bigbangupdates, YG Ladies, Soshified, dll, karena gw ngerti betapa beratnya tanggung jawab kerjaan mereka. Kebetulan pekerjaan gw sebagai jurnalis penulis membuat gw punya tanggung jawab seperti tanggung jawab fanbase. Informasi yang kita berikan harus se-akurat dan sekaya fanbase.

For example, recently gw nulis artikel 4 halaman tentang SNSD. Yang diomongin adalah soal album terbaru mereka. Pas dikasih tugas itu gw ngeri sendiri. Ini tanggung jawab besar banget. Artisnya artis besar, fansnya gila2an~ Salah info dikit aja langsung di-bash sama mereka, apalagi yang hardcore fans. Ya dengan spamming di Twitterlah, email bertubi2lah, dll. Fatal banget deh~ Terus 4 halaman mau ngomongin apaan?? Apalagi artisnya SM terkenal ga boleh banyak ngomong kalo diwawancara. Gw harus kreatif nyari2 info diluar official press release. Nanti setelah artikelnya jadi, gw cek n ricek lagi. Google sana sini, tanya sana sini, heboh bangetlah~

Now that you know, my friend, my job isn’t easy. :)
 
Lastly, I wanna say thank you. You know that ‘sesuatu’ thing I write earlier is a job in another media company. When I decided to apply, I asked permission to my seniors. I was so afraid that they might say no. Because if so, I wouldn’t be able to apply. But they were being totally supportive for me. They allowed me. They even helped me with few things. I was so touched.
I wonder why they’re being that way~ Because if I got this job –apparently not– I’ll leave them. It will give them so much pain in the ass, right? So why they supported me??

So I wanna thank them. Thank you Mbak Didin, Mbak Ida, Kak Asri, Swag Check and all colleagues who know what I was doing and being totally supportive for me. Thank you so, so much. The courage that gave me strength during the process came from you too. I’m so sorry to disappoint you, but I tried my best. Now that I didn’t make the cut, I’m devoted to you. :)


Love,

Mess.



Bonus video!

#nowplaying

The song best fits me right now.



Gyeol-ul-i ga-go bom-i chaj-a-o-jyeo u-rin shi-deul-go
(The winter had passed and the spring has come)

Geu-ri-um sok-e mam-i meong-deul-eott-jyo
(We have withered and our hearts are bruised from longing)

I’m singing my blues…

pa-ran nun-mul-e pa-ran seul-peum-e gil-deul-yeo-jyeo
(Used to the blue tears, blue sorrow)

I’m singing my blues…

ddeun-gu-reum-e nal-ryeo-bo-naen sa-rang
(The love that I have sent away with the floating clouds)






How many percent of possibility do you think you’ll win this?

Actually it was 50%. But then came supports from my family, friends and colleagues, I think that makes it 80%.


:)

1 comment:

  1. Eh kamu belum ada update ya soal sesuatunya? *menunggu di sms/chat fb hihihi*

    ReplyDelete