Hi, guys! How
y’all doin?
So this one
is a sensitive topic.
Ew. I know
right. Something sensitive comes from someone like me. It’s kinda absurd~
But seriously
tho, sekali2 gw mau bahas isu sensitiflah. Masa blog gw isinya jokes of life
mulu~ Gini2 gw sarjana komunikasi, man! Dari kampus paling bergengsi di
Indonesia pula! Being serious is in my blood, ya know?
...................................................................................................................................................................
...................................................................................................................................................................
Okelah.
Yang mau gw
omongin sekarang itu adalah tete. Yes, you read it right. Tete aka Toket aka Payudara
aka Breast aka Boobs akaTitties aka "Melon" aka "Papaya" aka ( . )( . )
So uhmm, how
do I start this?
Oke, jadi belakangan
ini gw suka baca blog seseorang, namanya Qiu Qiu. Dia ini orang Singapore. Fyi,
dari dulu gw emang suka baca blog2 anak muda Singapore, pernah gw ceritain di
postingan ini. Taun 2009-2011 itu intense banget suka bacanya. Setelah dapet
kerjaan, ga punya banyak waktu buat baca, cuma baca sekali2 aja, terus akhirnya
terlupakan sama sekali.
Tapi baru2
ini, awareness gw terhadap blogger2 Sg itu ON lagi becoz something triggered me.
Suatu hari di bulan Desember gw lagi baca timeline Twitter, terus ada salah satu
status news Sg yang gw follow bikin headline tentang Xiaxue. Xiaxue ini salah
satu blogger Sg yang waktu itu gw suka baca blognya. She is probably the most
successful blogger in Sg. She has become extremely rich just by blogging.
Ga cuma suka
blognya, gw suka juga personality-nya. Dia ga cuma blogger, tapi juga internet
personality yang namanya udah dikenal dimana2. I especially like her attitude. Dia
ini sassy banget, mean banget, bitchy banget, real life Queen of the Bitches.
Pokoknya that kinda person you don’t wanna mess with-lah. Kalo di Mean Girls,
Xiaxue ini Regina George.
Lo tau kan
kalo gw punya kekaguman tidak wajar kepada tokoh2 wanita antagonis di
film-film, pernah gw ceritain di postingan ini. Bellatrix Lestrange, Cruella De
Vil, Tao Ming Chuang (mamanya Tao Ming Tse) etc… Tokoh2 cewe ini punya awesome
mind, mereka pinter parah. Semua gimmicks/visual/tindakan/omongan/ apapun yang
dia lakukan/keluarkan, adalah perintah dari otaknya yang sinting gila luar
biasa pinter. Makanya mereka punya strong points, strong view akan sesuatu. It’s
like: if I say A, I will stay A. Even though the world turns B, I will stay A
forever.
I RESPECT
THEM A LOT. Gw kagum banget sama mereka. Dan ga cuma yang di film, tapi juga
sosok wanita kejam dalam kehidupan nyata pun gw kagumi. I once had a boss who
were very very mean, she liked to yell a lot, didn’t give a single fuck to
people’s feeling. Tapi beliau pinter banget, semua yang dia omongin itu make
sense, have strong points and actually matters. I hated her, but I couldn’t deny
that she’s fuckin awesome. Ya you get my point-lah, intinya gw sangat kagum
sama tipe2 wanita seperti ini.
Nah Xiaxue
tuh tipe yang kayak gitu juga. Dan amazingnya, itu emang personality aslinya
dia. Dia ga nutupin itu. Tetep jujur dan real. Apa adanya banget. Ga heran kalo
haters-nya dia banyak banget. Nasty comments on her every social media itu makanan
sehari2 buat dia. Bahkan death threat juga makanan sehari2 buat dia. But she’s
completely okay with it. In fact, haters itu ga mempengaruhi hidupnya sama
sekali! She has a very nice response regarding this, which I wanna quote her:
"I have more than enough money, so what motivates me is the satisfaction that the more successful I get, the more money I make, the more unhappy you will be. So I am to be as happy as possible, to make you as unhappy as possible."
Hohoho~
Awesome, right??? She’s actually using people’s hatred to be her source of
power! That’s even more sick than Voldemort who collecting innocent people’s
soul! How vicious_villainous_awesome she can be???
Anyway this
getting a lil off topic, but it’s okay since I always love to discuss this
kinda topic, and it’s good for you too, I promised you one topic, you
actually get two. :p
So yeah waktu
itu Xiaxue bikin headline dimana2 karena dia baru saja menguak kebohongan yang
dilakukan oleh sebuah institusi berinisial G. Lo baca aja di sini-lah
selengkapnya, ga mungkin gw ceritain juga, panjang banget. pokoknya di
postingan itu dia membuktikan betapa awesome-nya dia. HAHAHAHAHA~
Setelah baca
beritanya, gw nostalgia kembali baca2 postingan blognya dia dan buka2in link
yang ada di sana which is salah satunya adalah link ke YouTube-nya dia, eh
YouTube-nya Click Network lebih tepatnya, di mana Xiaxue partneran sama mereka.
Terus gw nontonin video2 Xiaxue sampe abis, terus kepo sama video2 Click
Network yang lain dan akhirnya menemukan…. Budget Barbie!
Dialah Qiu Qiu yang pengen gw bahas di postingan ini. Karena namanya agak menyulitkan
untuk diketik, jadi kita sebut saja dia Q ya!
So, gw
nontonin videonya Q dan ketagihan. Seru aja ngeliat cewe ini belanja sana sini
dengan budget SGD$100 dan berusaha mendapatkan barang sebanyak mungkin. Apalagi
dia ga nyembunyiin personality-nya gitu di video, ngomong tetep pake Singlish,
blakblakan, cuek, ga peduli image, kalo marah ya marah, kalo kecewa ya kecewa. Ga fake banget. Ya kayak Xiaxue
gitulah.
Terus karena
gw orangnya suka berbagi apapun yang menurut gw bagus, baik dan menarik, gw pun share
ke Acu soal Budget Barbie ini.
Gw: "Cu, lo
tau blogger Singapore Qiu Qiu ga? Temennya Xiaxue. Lucu deh dia kalo belanja. Lo
nonton videonya deh."
Acu: "Oh gw
tau kak kalo Qiu Qiu itu. Dia operasian juga kak, malah dia lebih banyak
operasinya dari Xiaxue. Hampir seluruh bagian tubuhnya dioperasi. Padahal dia
aslinya udah cakep."
Gw: "He???"
Gile si Acu malah bikin gw tambah kepo. Gw yang awalnya cuma menyukai Budget Barbie karena video belanjanya, eh dia malah ngasih tau gw the ugly truth. Alhasil gw menelusuri blognya lebih dalem dan bener aja gw menemukan banyak fakta tentang operasinya juga. Dan bener yang Acu bilang: hampir seluruh bagian tubuhnya dioperasi, apalagi mukanya, itu udah habis totallah, ga ada sisa2 muka originalnya. Padahal gw setuju sama Acu, si Q ini aslinya udah cakep. Malah dia punya muka edgy gitu kayak muka model, jawline-nya tegas, bagus buat makeup. Tapi yah namanya orang udah ga suka, jadi tetep operasi2 aja.
Isu plastic
surgery ga membawa efek apa2 buat gw, dalam artian ga membuat gw bereaksi macem2.
Gw cukup terbuka sama isu2 kayak gini. Doing plastic surgery is completely fine.
Gw sangat menghargai orang2 yang operasi muka buat lebih cantik. Ga ada
salahnya kok. Apalagi kalo itu tuntutan pekerjaan. Makanya gw ga pernah
menyangkal kalo Park Bom operasi.
Yang menggelitik
gw adalah ketika gw baca postingan yang dia ngebahas operasi tete aka boobjob-nya dia. Dan nonton videonya juga.
It was kinda…
sad. :(
How to put
this ya… Hmmm…
Out of all beauty
surgeries a woman can do, gw paling ga ngerti sama cewek yang boob job. I mean,
I don’t know yaa.. Maybe it’s because I can relate to them and I have my own
view about this. I have small bust myself, but I don’t see it’s necessary to
have a boob job. There are a lot of solutions for women with small breast to
look better boobs wise, and it doesn’t require any surgeries.
Fitness misalnya,
bisa melatih otot dada lebih kuat dan akhirnya bisa build-up bentuk breast.
Makanan juga,
certain nutrients (like proteins, glucoses, etc..) ada yang menyebabkan breast lebih besar kalo sering dimakan.
Beauty products,
setau gw ada semacam krim yang bisa bikin boobs lebih besar.
Bra, model2
bra kayak push up bra, half cup bra, itu membantu banget, dan jangan lupa ada penemuan jenius yang bernama sumpelan, it damn works!
See???
Banyak cara
aman yang bisa membantu tanpa harus operasi…
Jadi yaa bisa
dibilang gw agak against the idea of boob job. Kalo berpikir ke depan ya, misalnya
lo boob job nih, boob job itu kan masukin bahan kimia ke boobs, coba deh think
further, kalo someday lo hamil, punya anak dan anak lo harus menyusui, emang
lo tega ngasih air susu dari breast yang dalemnya banyak bahan kimia??
Kecuali kalo
udah siap ambil resiko ga usah menyusui sama sekali ya, which is menurut gw itu
agak2 membuat status lo sebagai ibu jadi incomplete. I think most women who can’t
breastfeed (becoz of various reason) will feel this. Malah ada yang sampe
depresi kadang2. I know this becoz my mom is one of them. Sometimes I find her
gives me this sorry expression on her face and it’s happening all my life. Apalagi
kalo ngeliat ibu2 lain lagi menyusui. I think somehow beliau merasa berhutang/bersalah gitu ke gw, and it’s killing her inside…
idk~
Terus boobs itu kan ga selamanya begitu bentuknya. Suatu hari nanti seiring bertambahnya usia, bentuk boobs juga berubah. Like the other parts of human body, aging will also damage them. Ada saatnya your boobs ga berfungsi sebagaimana seharusnya lagi. With all of those chemicals inside how do you think they will react when the time comes??? It's so risky...
Terus boobs itu kan ga selamanya begitu bentuknya. Suatu hari nanti seiring bertambahnya usia, bentuk boobs juga berubah. Like the other parts of human body, aging will also damage them. Ada saatnya your boobs ga berfungsi sebagaimana seharusnya lagi. With all of those chemicals inside how do you think they will react when the time comes??? It's so risky...
So yeah terus
gw mencari tahu kenapa sih si Q ini pengen banget boob job. Ternyata… boobs-nya
dia… emang sekecil itu. It’s non-existent. Sedih banget deh, dia cerita pas memasuki masa remaja, dia menunggu2 saat2 boobs-nya tumbuh tapi ga muncul2, sampe akhirnya pubertas dia berakhir dan tetep ga ada apa2..
"I do think that ultimately, I just want to have boobs, for once in my life. And be able to don most clothes with confidence and actually look good in them - For once, in my life."
"Without boobs no matter how girly I am, how girly my accessories and my bags, I still don’t feel like a woman."
Goodness.
I never
thought of that.
Gw selalu
berpikir orang2 yang boob job itu cuma pengen terlihat lebih seksi dan lebih
appealing aja. But I never thought flat boobs can make you less womanly~ I
mean, womanhood kan ga cuma diliat dari boobs-nya aja, you have face, hair, hips, bootie,
legs, thigh, etc, which you can always explore, brag and show off~
But I never thought the existence of boobs will be very matter and
determining whether you’re a woman or not…
In Q case, she's been longing to have a cup A-sized boobs. Can you believe that?? A cup A-sized!!! Itu kan kecil banget... I mean, lo kan udah niat operasi, kenapa ga sekalian minta yang gede aja?! Biar lebih puas dan ga rugi ga sih??
But that's not her point... Dia tuh ga minta banyak, ga minta lebih, dia cuma pengen punya...
But that's not her point... Dia tuh ga minta banyak, ga minta lebih, dia cuma pengen punya...
That’s when Q
got me.
Her sincerity and naivety are inspiring.
Her sincerity and naivety are inspiring.
I’m gonna
have my own boob job.
Naah kidding~
It’s just…
very very eye-opening.
How a woman
struggles just to get a cup A-sized of boobs just to feel like a woman… Maybe
it’s the same logic thing like how the poor struggle to get a very small amount
of money just to survive living.
The pain she’s
experiencing, not only in the surgery room but also the following days, it’s
never ending, she has to endure it, she has to face the fact that she can’t
breastfeed her baby, not to mention keep getting mean comments from people, and how society will see her in a different way after this, she has to bear with all of that (maybe) forever just to feel like
a woman...
Wow. She's so brave.
Gw angkat
topi untuk keberaniannya dia, and a small fact bahwa dia melakukannya buat
cewek2 yang lain juga. Bukan dalam konteks supaya ngikutin dia, but more like
kalo lo melakukannya, ini lho resiko yang akan lo hadapi, seperti ini lho
prosesnya, pastikan lo siap rohani jasmani, kalo ga siap, mending ga usah.
Dia ga malu
mendokumentasikan seluruh proses (sebelum-sedang-sesudah) dalam foto, tulisan,
bahkan video supaya semua orang bisa ambil pelajaran dari situ. Dia ga nutupin
apapun, ga faking apapun, semuanya jujur, semuanya real. Gila lho, pas nonton
video operasi gw sampe teriak2 ngebayangin seberapa sakit yang dia rasain, seberapa
gross prosesnya..
But it’s all for good. Sekarang gw malah bersyukur udah nonton itu. :)
But it’s all for good. Sekarang gw malah bersyukur udah nonton itu. :)
Oke, kayaknya
postingan ini udah kepanjangan. Moral of the story adalah jangan menutup mata
untuk hal2 seperti ini, jangan memandang sebelah mata alasan orang2 melakukan
beauty surgery. Dig deeper why they do it. Posisikan diri lo di posisi mereka.
Terus jangan
suka banding2in before after-nya jugaa… Huhuhuhu… This is hard~ Ya kayak tadi aja
begitu tau Q oplas yang terucap dari bibir gw (atau orang2 kebanyakan) adalah ‘kasian
ya, padahal aslinya udah cantik’.
Jadi inget
dulu gw sering ngirimin foto predebut-nya Jessica kalo ada Sone rese nge-bash
gw… Tanpa mikirin how someone’s past life can be very traumatizing… And the
fact that I’m making fun of that… GOD I’M A TERRIBLE TERRIBLE PERSON PLEASE
FORGIVE ME!!!
Anyway...
Okay where was
I?
Ya pokoknya
kalo ketemu dengan orang ber-surgery, jangan melihat mereka dengan pandangan
aneh atau terkesan nyalahin mereka. Biasa aja. Malah kalo bisa lo puji aja,
biar mereka seneng. But please.. please try hard to look like you really mean
it. LOL~ Whatever assumption you have in your head about them, keep it for
yourself-lah. They’re trying hard to look normal you know, so treat them like normal
person also. Now I sound like Singaporean~
Oh! Lastly,
mereka emang ga happy dengan komentar2 negatif dari semua orang, tapiii mereka
happy karena mereka telah melakukan apa yang mereka anggap benar. Dengan melakukannya, salah satu life goals mereka tercapai. And why
care about others if your life has already completed in your own way? :)
Anyway gw
kemaren mention dia di Twitter gitu, eh terus tweet gw di-favorite sama
di-retweet sama dia. hahahaha~ Senaaang.. Semacam komunikasi dua arah sama
idola gitu~ :P
Oke gw laper.
Udah jam 2 siang dan gw belom makan. Itu aja yang mau gw omongin. Wish you all have
a great day! Bye!